Mendampingi Simpus di Balangan

Menyusul kegiatan pelatihan tahun lalu di Kabupaten Balangan, Propinsi Kalimantan Selatan, bulan Maret kemarin kembali saya di undang oleh Dinas Kesehatan Kab. Balangan. Undangan kali ini untuk kembali melakukan pelatihan Simpus pada puskesmas se-Kabupaten Balangan. Acara pelatihan kali ini lebih banyak ke pendampingan di semua puskesmas di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kab.Balangan yang total berjumlah 10 puskesmas. Pelatihan teknis petugas Simpus sudah dilakukan pada kedatangan saya sebelumnya, sehingga memang lebih efektif kalau dalam kesempatan sekarang langsung mendampingi puskesmas untuk memperkuat implementasi Simpus langsung di lapangan.

Managemen atau Manajemen ya ?? hehe... spanduk pertemuan Simpus Balangan

Jelas tidak sanggup untuk saya sekarang ini, untuk berkeliling satu persatu di semua puskesmas. Kebetulan masih banyak utang-utang pekerjaan yang belum dilunasi, juga berat untuk melakukan kegiatan itu sendirian, sehingga akhirnya membuat saya memutuskan untuk mengajak semua team simpus Jojok untuk ikut ke Balangan. Tambahan tenaga teknis yang jauh membuat ringan langkah saya dalam beberapa hari disana.

Dengan tambahan tenaga itu pula, saya bisa melakukan kebiasaan seperti biasanya kalau keluar daerah, untuk tidak lupa mampir ke daerah lain di Propinsi Kalsel. Saya tentu juga pingin melihat perkembangan Simpus Jojok yang pernah disepakati akan diaplikasikan ke semua puskesmas di Prop. Kalsel… (amiennnn… kalau lancar hehehe…).

Nah… apa saja yang disampaikan selama di Balangan ??

Saya berangkat hari Selasa, 16 Maret 2010, yang kebetulan adalah tanggal merah. Sengaja memang berangkat pas libur supaya bisa melakukan segera melakukan pertemuan pada hari berikutnya. Sampai di Kota Paringin, ibu kota Kabupaten Balangan sekitar pukul 21.00 setelah melakukan perjalanan selama kurang lebih 4 jam lebih dari Banjarbaru. Seperti tahun lalu, kemarin saya juga dijemput Pak Yuli, beliau salah satu staf DKK Balangan. Hanya kali ini beliau ditemani oleh Mas Risnaldi, pengelola teknis Simpus Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan yang baru.

Malam itu saya menginap di Hotel Mulia, satu-satunya hotel yang ada di Kota Paringin. Beruntung mendapat kamar ber AC, secara keseharian saya memang tidak tahan panas hehe. Tengah malam, menyusul sampai pula team dari Dinas Kesehatan Tanah Laut yang juga akan menyampaikan pengalaman implementasi Simpus di daerahnya.

Foto bareng rombongan Tanah Laut, sebelum acara dimulai. Perasaan saya gak segendut itu...

Hari pertama, acara berlangsung di Gedung SSB Paringin. Dibuka oleh Wakil Bupati Kabupaten Balangan, Bapak Ansharuddin. Pada acara pembukaan juga hadir Plt Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Balangan, Drs. H. Mansyah Anci, M. Si. Peserta pertemuan kali ini cukup banyak, lebih dari 100 orang, terdiri dari Kepala Puskesmas, pengelola Simpus, bidan koordinator dan juga beberapa pengelola program.

Pak Ansharuddin, Wabup Balangan membuka acara.

Dalam kesempatan itu beliau bercerita tentang pengalaman pengembangan sistem online yang terpadu di Kabupaten Balangan, yang sudah menghubungkan antar kecamatan. Dengan jaringan online ini, antar kecamatan dengan pihak pemerintah kabupaten sudah bisa dilakukan teleconference.  Dan sempat pula beliau berbisik pada saya ketika duduk di meja depan, apa mungkin Simpus juga di-online-kan. Seperti biasa saya pun menjawab (sambil berbisik pula),’ Bisa pak, tapi sebaliknya besok saja kalau puskesmas sudah dibenahi Simpusnya.’  Saya memang agak alergi dengan towerisasi puskesmas meskipun tidak menolak. Cuma memang saat ini menurut saya, pengembangan Simpus yang lebih penting adalah penguatan puskesmas itu sendiri di SDM, perangkat keras dan lunak, serta manajemen datanya.

Hehe.. saya membayangkan andaikan saja saya nyambi bisnis alat-alat Wifi ataupun tower-tower itu, mungkin segera saya jawab,’Saya segera kirim proposal pak, beserta anggarannya!!!’.

Peserta pertemuan Simpus, beberapa sudah membawa laptop.

Banyak juga yang datang.

Selesai acara protokoler, pertemuan pun dimulai. Dan untuk pertemuan kali ini, narasumber yang pertama memberikan materi adalah Pak Nasrullah. Beliau adalah pengelola Simpus Puskesmas Padang Luas, Kabupaten Tanah Laut. Salah satu alasan puskesmas ini diundang adalah karena puskesmas ini mampu menjalankan Simpus Jojok dengan minim pelatihan dan pendampingan dalam waktu 8 bulan. Selain itu dalam waktu yang sesingkat itu, Puskesmas Padang Luas sudah bisa memanfaatkan Simpus dalam beberapa hal.  Manajemen data pasien, penomoran pasien, manajemen entry data dan juga memberikan cerita-cerita pengalaman implementasi memanfaatkan barcode di pendaftaran yang sangat membantu untuk pelayanan pendaftaran pasien. Sempat juga ditunjukkan bagaimana mencetak barcode kemudian melayani pasien yang datang dengan kartu ber-barcode hanya dalam kisaran waktu 15 detik-30 detik (gak kalah sama swalayan). O iya, dari Tanah Laut sendiri juga turut hadir salah satu staf DKK, Pak Ilyas. Beliau adalah pengelola Simpus yang baru di Tanah Laut, dan saat ini juga sedang aktif menggerakkan puskesmas untuk lebih aktif implementasi Simpus.

Pak Nasrullah, bercerita tentang Simpus Jojok di Padang Luas.

Baru setelah Pak Nasrullah menyampaikan pengalaman ber-Simpus-nya, siang setelah makan siang saya mengisi acara berikutnya. Beberapa materi yang disampaikan cukup singkat, penguatan implementasi Simpus, kemudian juga mulai memperkenalkan Simpus KIA di Kabupaten Balangan. Untuk itulah para bidan koordinator juga mulai dihadirkan dalam pertemuan Simpus kemarin. Bagaimanapun juga semakin cepat bidan tahu software Simpus KIA, pasti lebih bagus dalam implementasinya ke depan nanti.

Dari hasil pertemuan itu memang bisa didapat beberapa masukkan untuk kondisi Simpus di Balangan. Secara keseluruhan, masih 3 puskesmas yang belum bisa lancar atau berjalan Simpusnya. Sedangkan untuk puskesmas yang lain sudah bisa berjalan proses entry data, tinggal optimalisasi sistem Simpus saja untuk memenuhi kebutuhan informasi puskesmas. Dan untuk itulah sengaja saya bawa teman-teman team Simpus untuk mendampingi secara langsung ke masing-masing puskesmas pada 3 hari berikutnya. Harapannya pendampingan langsung di puskesmas akan lebih efektif dan tepat sasaran.

Acara berlangsung sampai sore, dan secara umum cukup memuaskan. Beberapa pertanyaan dan kesepakatan bisa dilaksanakan, meskipun ada beberapa kesepakatan antara dinas dan puskesmas yang masih harus ditindaklanjuti.

Selesai dengan acara hari ini, saya pun segera bersiap-siap untuk langsung berangkat ke Kabupaten Tanah Laut, dengan nebeng rombongan DKK Tanah Laut yang memang sore itu langsung pulang. Tiga anggota team Simpus Jojok saya tinggal di Paringin untuk berkeliling puskesmas selama 3 hari kedepan. Sementara saya memilih untuk segera menengok beberapa daerah lain di Kalimantan Selatan yang juga memulai Simpus Jojok.

Hehe... bukan petugas Simpus, tetapi pedagang makanan khas di pasar Barabai. Itu Apem Barabai...

Berangkat sekitar pukul 17.00,  sore itu saya meninggalkan Balangan. Dengan L-300 berkecepatan cukup tinggi, menempuh 7 jam perjalanan, sempat mampir di Barabai mencari apem, makan ketupat di Kandangan, dan tengah malam hari kedua saya pun sudah pindah hotel, menginap di Kota Pelaihari. Ini adalah ketiga kalinya saya ke kota ini, setelah tahun lalu ‘numpang lewat’ waktu kunjungan ke Kintap.  Untuk perjalanan kali ini, saya memang pingin menengok salah satu puskesmas di Tanah Laut.

Puskesmas manakah itu ?? tunggu saja tulisan berikutnya… 🙂

4 Tanggapan

  1. wah….. terlalu mas
    masak pelatihan simpus kita yang di hotel mewah ga diliput sih
    biar macu daerah lain kalo petugas simpus juga harus bisa merasakan kenikmatan perjalanan dinas dan jamuan hotel
    wkwkwkkwkwkwkwkk
    salam kenal buat pak nasrullah……….

  2. Bung Raharjo,

    Nggoleki alamat emailmu kok angel nemen.

    Tolong kalau nggak keberatan.

    Salam

    Ki Ageng

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: